PUSAKAMALUKUNEWS.COM – Memasuki Bulan Ramdhan 1444 Hijriah, Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) Ambon melakukan sidak atau pengawasan terhadap jajajan Buka puasa. Pengawasan bahan jajanan Buka puasa berlangsung di depan Mesjid Alfatah waihaong kota Ambon pekan kemarin.
Dari pengawasan Bahan Makanan puasa puasa tersebut terdapat sebanyak 26 Jajanan buka puasa yang diambil sapling oleh BPOM ambon. Untuk itu, Kepala BPOM Ambon, Hermanto, S.Si, Apt, MPPM usai pengawasan kepada wartawan mengatakan, pengujan bahan jajanan makanan buka puasa rutin dilakukan menjelang bulan suci Ramadhan.
“Kami lakukan ini guna mengetahui apakah Bahan makananan tersebut mengandung Zat Zat yang berbahaya yang terkandung dalam jajajan tersebut. Zat zat berbahaya yang di sidak nanatinya akan diuji Apakah mengandung boraks dan sat sat berbahaya lainnya,” jelasnya.
Saat turun melakukan sidak terhadap jajanan buka puasa,Tim pengaawasan memberikan sarung tangan dan bahan plastik pelindung bagi ibu ibu penjual bahan makanan berbuka puasa. Pemberian sarung tangan atau bahan plastik pelindung kue suoaya nantinya kue atau minuman berbbuka puasa tidak terkontaminasi dengan bakteri atau sat sat berbahaya
Dalam pengawasan Tim tidak menemukan bahan makanan yang mengandung bakteri berbabahaya. Ia menjelaskan nanatinya pengujjan hasil dilaboratorium pengujian BPOM Sebanyak 26 sampel. Hasil uji bahan jajanan buka puasa atau takjil yang di ambil oleh pihak BPOM Ambon terdiri dari bahan makan kue, kolak gorengan dan lain lain
Sampai saat ini belum ditemukan hasil yang tidak memenuhi syarat semuanya masih aman dari bahan atau sat kimia berbahaya Pengawasaan Bahan makanan menjelang Bulan suci Ramadhan BPOM Ambon didampingi oleh Tim kesehatan dan disperindag Pemerintah Kota Ambon. (***)
