PMN .com Walikota ambon mengakui kota ambon merupakan salah satu dari sekian daerah yang ada dikawasan Timur yang Rawan Bencana Hal ini diakui walikota Ambon dalam acara walikota Jumpa rakyat edisi 9 Jumat 4 juli 2025
Wattimena menegaskan dirinya telah memerintahkan Badan penaggulangan bencana daerah kota ambon untuk memproteksi lokasi lokasi yang berpotensi terjadinya longsor
Kita melihat kenyataan dihari ini ,bahwa hampir semua wilayah dikota Ambon terjadi longsor yang telah memakan korban jiwa
banjir memang terjadi di beberapa lokasi namun dengan sendirinya akan surut namun kenyataan dihari ini Longsor sering terjadi mengakibatkan terjadinya korban jiwa oleh sebab itu,Mari kita membangun rumah jangan di tebing tebing yang kondisi tanah berpotensi longsor jangan kita bangun rumah di bantaran sungai
Dan saya rasa ini penting pemerintah hanya melakukan upaya upaya dalam rangkah memitigasi bencana sosialisasi dan melakukan tindakan tindakan preventif dengan menebang pohon pohon disepanjang jalan
Pemerintah membutuhkan partisipasi masyarakat dalam hal kesadaran jangan membuang sampah sembarangan pinta Walikota
Sebagaimana diketahui pada Kamis (3/7), Walikota Ambon, Bodewin Wattimena meninjau Lokasi Bencana Tanah Longsor yang terjadi di Desa Galala pada Hari Rabu,(2/7),kemarin.
Pasca kejadian, BPBD Kota Ambon
melakukan Respon Cepat dengan menugaskan TRC untuk segera mengkaji dan meninjau lokasi terdampak yang diterima oleh Posko Tanggap Darurat Bencana BPBD Kota Ambon.
BPBD juga berkoordinasi dengan instansi terkait lainnya seperti Dinas Damkar dan Basarnas Ambon dalam melakukan evakuasi korban, Dinas PUPR untuk mobilisasi alat berat dalam rangka pembersihan materil longsoran yang menutup akses jalan umum.
Diketahui, bencana tanah longsor yang terjadi, mengakibatkan 1 orang meninggal dunia, dan 1 orang luka-luka.(Emon)