PMN Ambon – BPD HIPMI Maluku melaksanakan Musyawarah Daerah (Musda) XII di Hotel Santika Ambon, Senin, 23 Juni 2025. Kegiatan ini berlangsung semarak dengan kehadiran berbagai tokoh pemerintah, pengurus HIPMI pusat dan daerah, serta stakeholder ekonomi lainnya. Musda ini menjadi momen penting dalam memperkuat kepemimpinan dan arah gerakan ekonomi HIPMI di Maluku.
Ketua HIPMI Maluku, Asis Tuny, menyampaikan bahwa Maluku memiliki kekayaan alam strategis, termasuk cadangan perikanan, blok migas nasional, serta kekayaan mineral di berbagai kabupaten. Namun, minimnya eksploitasi dan keterbatasan anggaran menjadi kendala besar. Ia mendorong sektor swasta untuk lebih berani tampil dan menggerakkan roda ekonomi, karena daerah tidak bisa terus bergantung pada APBD yang terbatas.
Asis juga menekankan perlunya kolaborasi menyeluruh antar sektor, termasuk dunia kampus, BUMN, perbankan, dan organisasi profesi. HIPMI diharapkan menjadi wadah yang produktif dan harmonis dalam membangun sinergi yang mendukung pertumbuhan ekonomi Maluku. Ia menilai proses Musda berjalan sesuai mekanisme dan berharap kepemimpinan baru mampu menyusun program yang relevan dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat.
Dalam sambutan mewakili Gubernur Maluku, Asisten Sekda Djalaludin Salampessy menyampaikan bahwa semangat kewirausahaan adalah fondasi pembangunan daerah. Ia memotivasi pengusaha muda untuk terus berkarya dan mengambil bagian dalam program-program pembangunan strategis, seperti pengentasan kemiskinan dan penciptaan lapangan kerja melalui inovasi dan kolaborasi lintas sektor. Pemerintah Provinsi Maluku membuka pintu selebar-lebarnya untuk mendukung peran HIPMI sebagai mitra pembangunan berkelanjutan.
